CATATAN QALBY..

BismillahirRahmannirRahim...


Panas..baran..bengang..
Semua berperang..
Dalam jiwa yang hilang,
Hilang damai,
Hilang tenang.

Entah mengapa..
Tak tahu apa puncanya..
Apa silapnya??..
Arghh..aku tak tahu!!!


Urm..
Mungkin ini suatu petanda Allah murka padaku.
Utamakan kepentingan peribadi, berbanding jamai'e..
Lantas,
Jelas dan nyata kini..
Keberkatan sirna dalam tiap tingkah.
Hu..


Tika itu,
Terimbau memori semalam..
Tatkala hati disinari hidayah..
Allah itu benar-benar sahabat sejati.
Allah itu benar-benar pendamping diri.
Allah itu benar-benar terasakan-
Persis sabda Nabi..
DIA lebih dekat kepadamu daripada urat lehermu!

Tenang..
Damai..
Manisnya saat dan tika itu.
Halawatul iman bagai benar-benar aku rasakan.
Dalam tiap degup jantungku,
terlafaz 'Allah'...
Dalam tiap denyut nadiku,
terlafaz 'Allah'...
Dalam tiap tika dan waktu..
lafaz 'Allah' terasakan terus hidup..
pada jiwa yang dalam..

ALLAH..ALLAH..ALLAH..
Berdenyut..
Mengalir..
Seiring aliran darah yang terpatri ke seluruh diri..
Tatkala jaga, mahupun lena.


Bergetar hebat jiwa ini,
Kala terbaca, kala membaca..
Kala terdengar, kala mendengar..
Firman dan mafhum kalamNYA.
"Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu,
Apabila disebut nama-nama ALLAH,
Maka gementarlah hati-hati mereka.."

Turun naik nafas ini dalam kencang.
Berdegup deras jantung ini,
Berkaca mata ini..merah mengepung permata jernih.
Terpukul!
Benar-benar terpukul..
Benar-benar takjub..
SubhanalLAH..
Hebat sungguh orang-orang yang beriman!
Akan gementarlah hati-hati mereka apabila disebut nama ALLAH!

Tapi,
Bagaimana dengan aku?
Gementarkah hatiku?
Terusikkah hatiku?
Kegentaran itu terasakan jua pada ketika ia disimbah hidayah.
Namun aku yakin dan pasti,
Gementar hati orang-orang yang benar-benar beriman,
Orang yang benar-benar yakin dan percaya kepadaNYA,
Kepada setiap janji-janjiNYA,
Pasti lebih hebat lagi!
Pasti lebih dahsyat lagi!

Hati sekeras batu ini..
Takut jua..
Takut kepadaNYA,
Takut azab seksaNYA,
Azab kuburNYA..nerakaNYA.
Takut dengan hari-hari mendatang yang belum pasti
Kemana arah hati ini..
Adakah ia akan ditetapkan dalam hijrah dan kebaikan,
Ataukah ia akan dipesong mahupun dibolak-balikkan..
Hu..


Begitulah aku kala itu.
Sentiasa berada dalam ketakutan..
Sentiasa dalam kenaifan..
Lantaran dosa yang terus membayangiku.
Tiap detik dan saat.


Kala itu,
Jiwa ini kosong, sekosong-kosongnya.
Apa yang datang,
Itu yang kuserap.

Baik yang ALLAH hidang,
Baiklah yang kudapat,
dan..baiklah yang kuzahirkan.

Buruk yang ALLAH duga,
Tetap terkandung hikmah dan kebaikan yang tersirat.

Buruk yang ALLAH duga,
Tika itu..
Semuanya tarbiyah buat diriku yang lemah.

Buruk yang ALLAH duga,
Tika itu..
Semuanya sumber kekuatan untuk kupasak pada jiwa ini
Agar tetap tegar mensucikan hati dan jiwa yang kotor ini.


Dalam solatku,
ALLAH maha besar,
maha berkuasa,
maha perkasa,
maha mulia,
maha pengampun dan penyayang terhadap hamba..

Hamba ini..
Yang punya jiwa kotor.
ALLAHlah yang paling agung dan mengungguli segala-galanya!



Catatan Qalby..
9 Mac09..
12 Rabiulawal 1430 H,
2.42am..
Permy Hill..